BetaLeste

Sumber : Iskandar63/pixabay.com Pernahkah kamu makan sayur kelor yang rasanya pahit? Rasanya yang pahit membuat kita tidak ingin memakannya. Padahal kelor kaya akan kandungan gizi di dalamnya. Kebanyakan vitamin yang diperlukan oleh tubuh seperti vitamin A, B, C, D, E, dan K dimiliki oleh kelor. Itulah mengapa Kelor telah dinobatkan sebagai  the miracle tree. Jadi, kita membuang kelor, sama saja dengan membuang vitamin yang diperlukan oleh tubuh.  Agar kelor yang kamu masak tidak pahit rasanya, kamu harus memasaknya dengan benar. Berikut ini adalah cara memasak sayur kelor yang benar Sayur kelor rebus bening   1. Rebus daun kelor hingga matang; 2. Usahakan jangan direbus sampai kecoklatan; 3. Jangan tambahkan garam selagi sayur dimasak karena sayur akan terasa pahit; 4. Setelah sayur matang, segera diangkat; 5. Diamkan beberapa menit lalu, tambahkan garam; 6. Jika ingin segera dihidangkan, tambahkan garam setelah diangkat. Intinya jangan tambahkan garam saat sayur sedang dimasak.

Sumber : istockphoto Ada banyak jenis makanan yang dapat kita makan. Mulai dari beras, jagung, ubi, daging, ikan, ayam, hingga sayur-sayuran dan buah-buahan. Biasanya, bahan makanan yang akan kita makan harus diproses terlebih dahulu sebelum dapat dimakan. Dengan kata lain, bahan makanan tersebut harus dimasak terlebih dahulu, baru disantap. Meski begitu, ada pula bahan makanan yang dapat langsung dimakan. Biasanya kita sebut lalap. Lalap banyak disukai orang. Lalap sering disajikan bersama nasi dan sambal. Jika kamu pernah makan nasi padang, kamu dapat menemukan daun singkong rebus yang tersedia di dalamnya. Jenis makanan yang dapat dilalap ini bervariasi. Mulai dari sayur-sayuran berdaun hingga sayuran berbuah. Namun, tak semua sayuran dapat dimakan mentah, hanya sayur-sayuran tertentu saja. Berikut ini adalah 10 jenis sayuran yang dapat dimakan mentah 1. Mentimun Tanaman yang satu ini sudah tak asing lagi bagi banyak orang khususnya pecinta lalap. Disebut juga timun, ketimun. Memi

Buah-buahan memiliki rasa yang beragam. ada yang manis, asam, pahit, tawar atau bahkan rasa yang tak termasuk pada empat rasa tersebut.  Berikut ini adalah 3 macam buah yang memiliki rasa manis dan asam : 1. Naga Sumber : NIX PHOTO/pexels.com Menurut KBBI edisi V, buah naga adalah kaktus yang tidak berduri yang batangnya berbentuk segitiga, memanjang, berwarna hijau kebiru-biruan, buahnya berbentuk lonjong yang dibungkus kulit berwarna hijau, daging buahnya berwarna putih atau merah tua dan memiliki biji hitam kecil-kecil. Jika kamu membeli buah naga di pasar atau swalayan, kamu akan menemukan buah naga yang rasanya manis atau asam. Dikutip dari laman OKEZONE.com , buah naga yang memiliki rasa manis adalah buah naga yang dagingnya  berwarna merah. Sementara buah naga yang berdaging putih cenderung memiliki rasa asam dan sedikt manis. 2. Belimbing Sumber : pexels.com Pasti di antara kalian ada yang pernah melihat buah belimbing dan belimbing wuluh. Umumnya buah belimbing memiliki rasa

  Sumber : galeri foto pribadi Rambut rusak kerap menjadi masalah. Rambut rusak disebabkan karena kita kurang memperhatikan rambut kita atau dengan kata lain jarang merawat rambut. Bahkan yang lebih parahnya lagi yaitu malas merawat rambut. Hal inilah yang memicu timbulnya berbagai masalah pada rambut kita. Mulai dari bercabang, rontok bahkan rusak. Akhirnya, rambut kehilangan keindahannya. Kita akan merasa terganggu dan tidak percaya diri. Apalagi rambut adalah mahkota bagi kita. Maka dari itu segeralah perbaiki kerusakan tersebut. Jangan biarkan rambut rusak menghalangi pesonamu.    Bagaimana caranya?   Tak perlu perawatan yang mahal. Perawatan rumah pun jadi. Asalkan rutin pasti hasilnya tak mengkhianati proses.     Setelah mencuci rambut dengan sampo, aplikasikan creambath pada rambut.  Kamu dapat memilih instant creambath.  Pertama-tama, cucilah rambut dengan sampo lalu bilas hingga bersih. Setelah itu, oleskan instant creambath pada batang hingga ujung rambut

Sumber : Andreas Wiliam/pexels.com Adakah di antara kalian yang pernah berjerawat atau wajahnya berjerawat? Jerawat sangat mengganggu sekali,  bukan? Jika jerawat yang timbul banyak maka wajah kita terkesan kotor. Tahukah kamu apa itu jerawat? Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia Edisi V, jerawat adalah bisul kecil-kecil berisi lemak, terutama pada muka. Jerawat terdiri atas empat jenis yaitu, jerawat batu, jerawat fulminans, jerawat hitam, jerawat nasi, dan jerawat putih. Kamu bisa mengenali jenis-jenis jerawat tersebut pada artikel Kenali Jenis Jerawat di Wajahmu . Menghilangkan jerawat perlu penanganan yang tepat. Penanganan yang salah justru akan mengakibatkan iritasi pada wajah. Bahkan pula bisa bertambah parah. Berikut ini adalah cara menghilangkan jerawat menggunakan daun pepaya seperti yang dikutip dari buku Resep Sehat & Cantik ala Selebritis karya Intan Nurina (2010:34) : 1. Ambillah 2 sampai 3 lembar daun pepaya tua; 2. Jemurlah daun pepaya tersebut selama be

Sumber : cottonbro/pexels.com Jerawat terdiri atas beberapa jenis yaitu jerawat batu, jerawat fulminans, jerawat hitam, jerawat nasi, dan jerawat putih. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, jerawat batu adalah jerawat yang besar dan keras. Pada umumnya, jerawat jenis ini berukuran lebih besar dari jerawat lainnya dan agak keras. Jerawat fulminans adalah jerawat yang bisa menimbulkan demam dan sakit di persendian. Dilansir dari alodokter , jerawat fulminans muncul secara tiba-tiba di seluruh bagian tubuh. Jerawat ini diduga muncul karena tingginya hormon testosteron. Jerawat hitam adalah jerawat yang terjadi jika sebum (lemak yang dihasilkan oleh kelenjar lemak kulit) dan bakteri yang terjebak sebagian menonjol ke permukaan dan berubah menjadi hitam melanin (pigmen kulit). Jerawat nasi adalah jerawat yang kecil (apabila dipijit keluar benda putih seperti beras). Jerawat jenis ini paling banyak timbul di kulit wajah. Jerawat putih adalah jerawat yang terjadi karena bakter

        Sumber : Antonio_Diaz/pixabay.com Gel lidah buaya sangat cocok diaplikasikan pada rambut. Gel lidah buaya akan menutrisi rambut mulai dari akar hingga ujung rambut. Manfaatnya tidak lain ialah melembabkan kulit kepala serta menyuburkan rambut.   Gel lidah buaya ini sangat cocok dipakai  pada rambut yang masih basah. Namun  tidak untuk rambut yang sangat basah sebab dapat mengakibatkan sebagian gel lidah buaya meleleh bersama air dari rambut. Gel lidah buaya dapat juga dipakai saat rambut kering agar tidak mengembang dan tampak lembab. Berikut ini adalah cara memakai gel lidah buaya pada rambut : 1. Rambut basah Rambut basah yang dimaksud di sini ialah rambut yang baru selesai dicuci dan bersih. Mencuci rambut sebelum memakai gel lidah buaya dimaksudkan agar kotoran yang menempel pada kulit kepala dan rambut dapat terlepas. Setelah rambut dicuci hingga bersih, rambut perlu diseka dengan handuk agar tidak terlalu basah. Kemudian ambil gel lidah buaya dengan jari,